Rabu, 14 November 2018

Proteksi diri

Pintu Rumah


Pada zaman sekarang ini rumah menjadi standar seseorang dinilai mapan secara finansial, serta menjadi lambang dari status sosialnya.
Di dalam rumah tersimpan berbagai aset berharga mulai dari barang kesayangan, perhiasan, mobil dan lain sebagainya.
Semakin banyak barang berharga di dalam rumah, pemiliknya akan semakin fokus pada keamanan rumahnya. Khususnya pintu, biasanya akan dibekali kunci ganda atau adanya pintu berlapis.
Membahas masalah pintu sebagai bentuk ikhtiar pemilik rumah yang secara langsung ataupun tidak langsung bisa juga kita sebut sebagai pengaman barang (aset) yang ada di dalam rumah, bisa dibayangkan kalau misal kita pergi dan lupa mengunci pintu rumah, pasti hati akan resah dan gelisah, betul?

Dari ilustrasi rumah di atas, kedudukan asuransi dalam sebuah keluarga layaknya pintu rumah yang berfungsi sebagai pengaman aset, sebagai bentuk ikhtiar kita. Dan selayaknya kita menjadi gelisah ketika belum memiliki program ini.

Disaat rumah yang dikhawatirkan ada orang yang masuk untuk mengambil harta benda kita, maka kondisi sakit keras yang menghampiri salah satu anggota keluarga diibaratkan pencuri, karena mengharuskan kita mengeluarkan dana yang besar bahkan tidak sedikit yang rela menjual aset untuk membayar tagihan RS. Maka tidakkah kita memiliki kegelisahan yang sama? Tidakkah penting kita menyisihkan anggaran untuk membuat pintu sebagai bentuk ikhtiar terhadap kehadiran pencuri? Meskipun kita tidak pernah tahu kapan akan datangnya pencuri. Demikian juga dengan asuransi, kita perlu menyisihkan anggaran untuk itu, meskipun kita tidak pernah tahu kapan datangnya penyakit.

Seberapa pentingnya pintu dalam sebuah rumah?
Ketika anda sudah memiliki pintu dalam rumah maka anda juga harus mulai berfikir untuk memiliki pintu pelindung aset anda yang bernama asuransi.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar